Dewasa ini, peranan teknologi merangkul semua bagian kehidupan. Dalam dunia pendidikan, peranan teknologi sudah umum digunakan.

Kali ini, sebuah kurikulum baru yang dikembangkan untuk pendidikan mengadaptasi teknologi. Kurikulum STEM ini telah di-implementasikan oleh Sampoerna Schools System. Pada pembelajaran ini, siswa didorong untuk berpikir kreatif, analistis, dan berfokus pada solusi.

Proses pembelajaran melibatkan tujuh keahlian utama bagi siswa abad 21, yaitu, kolaborasi, kreatif, berpikir kritis, komputerisasi, pemahaman budaya, dan mandiri dalam belajar serta berkarir hingga siswa siap dalam menghadapi persaingan global.

Sumber : http://www.jpnn.com/read/2016/11/17/481596/Pakar-Pendidikan:-Siswa-Harus-Berpikir-Layaknya-Komputer-/page2